Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu secara internasional dan tidak diturunkan dari besaran lain. Besaran pokok terdiri dari tujuh jenis, yaitu panjang, massa, waktu, kuat arus listrik, suhu, jumlah zat, dan intensitas cahaya. Besaran-besaran ini merupakan besaran dasar yang digunakan untuk menyatakan besaran-besaran lainnya yang disebut besaran turunan.
Sistem besaran pokok pertama kali dikembangkan oleh ilmuwan Perancis Jean Baptiste Joseph Fourier pada tahun 1795. Sistem ini kemudian disempurnakan oleh ilmuwan Jerman Carl Friedrich Gauss pada tahun 1832. Pada tahun 1960, Konferensi Umum Berat dan Ukuran (CGPM) menetapkan tujuh besaran pokok yang digunakan hingga saat ini.
Besaran pokok memiliki peran yang sangat penting dalam fisika. Besaran-besaran ini menjadi dasar untuk mengukur dan menyatakan besaran-besaran lainnya. Tanpa besaran pokok, kita tidak akan dapat melakukan pengukuran dan perhitungan fisika dengan akurat.
-
Memudahkan pengukuran dan perhitungan
Besaran pokok menyediakan satuan yang baku dan terdefinisi dengan baik, sehingga memudahkan pengukuran dan perhitungan besaran lainnya.
-
Menjaga konsistensi dan akurasi
Penggunaan besaran pokok yang sama di seluruh dunia memastikan konsistensi dan akurasi dalam pengukuran dan perhitungan.
-
Memudahkan komunikasi ilmiah
Besaran pokok menjadi bahasa yang universal dalam komunikasi ilmiah, sehingga memudahkan para ilmuwan dari berbagai negara untuk saling memahami.
-
Membantu pengembangan teknologi
Besaran pokok menjadi dasar pengembangan teknologi baru, seperti alat ukur, instrumen ilmiah, dan sistem kontrol.
-
Memperluas pemahaman tentang alam
Pengukuran besaran pokok membantu para ilmuwan memahami sifat-sifat dasar alam dan mengembangkan teori-teori fisika baru.
-
Meningkatkan kualitas hidup
Penggunaan besaran pokok dalam teknologi dan industri meningkatkan kualitas hidup manusia dengan menyediakan produk dan layanan yang lebih baik.
-
Mempersiapkan generasi mendatang
Pendidikan tentang besaran pokok membekali generasi mendatang dengan keterampilan dan pengetahuan yang penting untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
7 Besaran Pokok
No | Besaran Pokok | Satuan |
---|---|---|
1 | Panjang | Meter (m) |
2 | Massa | Kilogram (kg) |
3 | Waktu | Detik (s) |
4 | Kuat Arus Listrik | Ampere (A) |
5 | Suhu | Kelvin (K) |
6 | Jumlah Zat | Mol (mol) |
7 | Intensitas Cahaya | Candela (cd) |
Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu secara internasional dan tidak diturunkan dari besaran lain. Besaran pokok terdiri dari tujuh jenis, yaitu panjang, massa, waktu, kuat arus listrik, suhu, jumlah zat, dan intensitas cahaya. Besaran-besaran ini merupakan besaran dasar yang digunakan untuk menyatakan besaran-besaran lainnya yang disebut besaran turunan.
Besaran pokok memiliki peran yang sangat penting dalam fisika. Besaran-besaran ini menjadi dasar untuk mengukur dan menyatakan besaran-besaran lainnya. Tanpa besaran pokok, kita tidak akan dapat melakukan pengukuran dan perhitungan fisika dengan akurat.
Penggunaan besaran pokok yang sama di seluruh dunia memastikan konsistensi dan akurasi dalam pengukuran dan perhitungan. Hal ini sangat penting untuk komunikasi ilmiah, pengembangan teknologi, dan pemahaman tentang alam.
Besaran pokok juga membantu kita dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, kita menggunakan satuan panjang (meter) untuk mengukur jarak, satuan massa (kilogram) untuk mengukur berat, dan satuan waktu (detik) untuk mengukur durasi. Satuan-satuan ini membantu kita dalam berbagai kegiatan, seperti memasak, membangun, dan mengendarai kendaraan.
Pendidikan tentang besaran pokok sangat penting untuk membekali generasi mendatang dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan memahami besaran pokok, kita dapat lebih memahami dunia di sekitar kita dan berkontribusi pada perkembangan peradaban manusia.
Besaran pokok merupakan landasan penting dalam dunia sains dan teknologi. Tanpa adanya besaran pokok yang terdefinisi dengan jelas dan baku, akan sangat sulit untuk melakukan pengukuran dan perhitungan secara akurat dan konsisten. Besaran pokok menyediakan kerangka acuan yang memungkinkan para ilmuwan dan insinyur dari berbagai belahan dunia untuk saling memahami dan bekerja sama dalam memecahkan masalah-masalah kompleks.
Sebagai contoh, dalam bidang fisika, besaran pokok seperti panjang, massa, dan waktu menjadi dasar bagi hukum-hukum dasar, seperti hukum gravitasi Newton dan hukum kekekalan energi. Dalam bidang teknik, besaran pokok digunakan untuk merancang dan membangun struktur, mesin, dan sistem yang aman dan efisien. Dalam bidang metrologi, besaran pokok menjadi acuan untuk pengembangan dan kalibrasi alat-alat ukur yang akurat.
Selain itu, besaran pokok juga berperan penting dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, kita menggunakan satuan panjang (meter) untuk mengukur jarak, satuan massa (kilogram) untuk mengukur berat, dan satuan waktu (detik) untuk mengukur durasi. Satuan-satuan ini membantu kita dalam berbagai kegiatan, seperti memasak, membangun, dan mengendarai kendaraan.
Dengan demikian, besaran pokok memiliki peran yang sangat fundamental dalam berbagai bidang, mulai dari sains dan teknologi hingga kehidupan sehari-hari. Memahami besaran pokok dan penggunaannya secara tepat akan membantu kita dalam memahami dunia di sekitar kita dan berkontribusi pada kemajuan peradaban manusia.
Besaran pokok merupakan besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu secara internasional dan tidak diturunkan dari besaran lain. Besaran pokok terdiri dari tujuh jenis, yaitu panjang, massa, waktu, kuat arus listrik, suhu, jumlah zat, dan intensitas cahaya. Besaran-besaran ini merupakan besaran dasar yang digunakan untuk menyatakan besaran-besaran lainnya yang disebut besaran turunan.
Besaran pokok memiliki peran yang sangat penting dalam fisika. Besaran-besaran ini menjadi dasar untuk mengukur dan menyatakan besaran-besaran lainnya. Tanpa besaran pokok, kita tidak akan dapat melakukan pengukuran dan perhitungan fisika dengan akurat.
Penggunaan besaran pokok yang sama di seluruh dunia memastikan konsistensi dan akurasi dalam pengukuran dan perhitungan. Hal ini sangat penting untuk komunikasi ilmiah, pengembangan teknologi, dan pemahaman tentang alam.
Besaran pokok juga membantu kita dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, kita menggunakan satuan panjang (meter) untuk mengukur jarak, satuan massa (kilogram) untuk mengukur berat, dan satuan waktu (detik) untuk mengukur durasi. Satuan-satuan ini membantu kita dalam berbagai kegiatan, seperti memasak, membangun, dan mengendarai kendaraan.
Dengan demikian, besaran pokok memiliki peran yang sangat fundamental dalam berbagai bidang, mulai dari sains dan teknologi hingga kehidupan sehari-hari. Memahami besaran pokok dan penggunaannya secara tepat akan membantu kita dalam memahami dunia di sekitar kita dan berkontribusi pada kemajuan peradaban manusia.
Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang 7 Besaran Pokok
Andi : Apa yang dimaksud dengan besaran pokok?
Dr. Akamsi : Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu secara internasional dan tidak diturunkan dari besaran lain.
Kira : Apa saja jenis-jenis besaran pokok?
Dr. Akamsi : Ada tujuh jenis besaran pokok, yaitu panjang, massa, waktu, kuat arus listrik, suhu, jumlah zat, dan intensitas cahaya.
Via : Mengapa besaran pokok penting dalam fisika?
Dr. Akamsi : Besaran pokok menjadi dasar untuk mengukur dan menyatakan besaran-besaran lainnya. Tanpa besaran pokok, kita tidak akan dapat melakukan pengukuran dan perhitungan fisika dengan akurat.
Saskia : Apa manfaat penggunaan besaran pokok yang sama di seluruh dunia?
Dr. Akamsi : Penggunaan besaran pokok yang sama memastikan konsistensi dan akurasi dalam pengukuran dan perhitungan. Hal ini sangat penting untuk komunikasi ilmiah, pengembangan teknologi, dan pemahaman tentang alam.
Bunga : Bagaimana besaran pokok membantu kita dalam kehidupan sehari-hari?
Dr. Akamsi : Kita menggunakan besaran pokok dalam berbagai kegiatan, seperti memasak, membangun, dan mengendarai kendaraan. Misalnya, kita menggunakan satuan panjang (meter) untuk mengukur jarak, satuan massa (kilogram) untuk mengukur berat, dan satuan waktu (detik) untuk mengukur durasi.
Besaran pokok merupakan pilar fundamental dalam dunia sains dan teknologi. Tanpa adanya besaran pokok yang terdefinisi dengan jelas dan baku, akan sangat sulit untuk melakukan pengukuran dan perhitungan secara akurat dan konsisten. Besaran pokok menyediakan kerangka acuan yang memungkinkan para ilmuwan dan insinyur dari berbagai belahan dunia untuk saling memahami dan bekerja sama dalam memecahkan masalah-masalah kompleks.
Dengan memahami besaran pokok dan penggunaannya secara tepat, kita dapat lebih memahami dunia di sekitar kita dan berkontribusi pada kemajuan peradaban manusia. Marilah kita terus mengeksplorasi dan memanfaatkan besaran pokok untuk membangun masa depan yang lebih baik.